Dongeng Perdana di WordPress

Dan akhirnya saya pun memutuskan untuk mulai mendongeng di tempat baru disini. Gak berarti dongeng lama lalu dihapuskan begitu saja kok, tapi gak ada salahnya memulai dongeng baru di buku yang baru, dengan sesuatu yang baru juga, kan?

Yaya, salah satu yang baru adalah, ini pertama kalinya membahasakan diri dengan kata “saya”. Alasannya? Hanya mendadak nyaman saja dengan kata “saya”, hehe.

Lalu, ada lagi yang baru? Oya, kalau ini termasuk hal penting, maka saya harus menyatakan secara resmi kalau terhitung sejak Maret lalu, status saya sudah berubah, tidak lagi ‘melajang’, *cengir lebar penuh suka cita dan haru biru*

Apalagi yang baru? Ah ya… tentu saja, berat badan saya. Yak! Betul sekali. Berat badan saya saat ini berada di skala baru: 59 kilogram (atau mungkin sudah 60???) Oohohoho!! *teriak setengah merengek* Seumur hidup saya, berat badan terberat yang pernah menghantui adalah 52 kilogram dan itu adalah, saat saya menikah. Itu artinya, 8 bulan yang lalu. Artinya lagi, setelah menikah, secara konstan dan kontinyu, berat badan saya naik 1 kilogram/bulan… *pengsan* dan untuk tambahan informasi disini, belum kok saya belum hamil *kalem* jadi berat badan yang naik ini murni dikarenakan SAYA MAKAN BANYAK KARENA SAYA SENDIRI *sambil ngunyah 3 potong nugget ayam cemilan sore di kantor*

Akh sudahlah, cukup sekian dongeng perdananya, dongeng selanjutnya ya ditunggu saja penayangannya ya (saya bicara seakan blog ini sudah jadi top search google deh, hihi)

Cheers!